Kerdil Pisang/Bunchy Top Virus
Musa Virus 1 (Magee) Smith, atau Banana Virus 1 J. Johnson.
Vektor: Pentalonia nigronervosa Coq. (kutu daun)
Nama umum : Banana bunchy top virus
Klasifikasi : Kingdom : Virus
Genus : Nanovirus
Sumber gambar : CABI
Gejala Serangan
Gejala
bervariasi dan timbul pada bermacam-macam umur tanaman. Pada pangkal
daun kedua atau ketiga, apabila dilihat permukaan bawahnya dengan cahaya
tembus, akan tampak adanya garis-garis hijau tua sempit yang
terputus-putus. Pada punggung tangkai daun sering terdapat garir-garis
hijau tua. Kadang-kadang tulang daun menjadi jernih sebagai gejala
pertama terjadinya infeksi.
Selanjutnya
daun muda lebih tegak, pendek, sempit dengan tangkai yang lebih pendek
dari biasanya, menguning sepanjang tepinya, dan mengering. Daun menjadi
rapuh dan mudah patah. Tanaman terhambat pertumbuhannya dan daun-daun
membentuk roset pada ujung batang palsu.
Morfologi dan Daur Hidup
Dikenal
sebagai Bunchy Top Virus atau Banana Virus 1. Sampai sekarang sifat
virus tersebut belum diketahui dan belum dapat dimurnikan. Mudah
disebarkan melalui bahan tanaman dan kutu daun. Tidak dapat ditularkan
melalui alat pertanian atau cairan tanaman sakit.
Perkembangan
pernyakit dibantu oleh hujan, suhu tinggi, kesuburan tanah dan keadaan
yang terlindung. Di dataran tinggi penularan penyakit oleh vektornya
lebih baik.
Di Indonesia penyakit ini tersebar di Lampung, Jawa, Bali, Kalimantan Barat, Jayapura, dan semua negara penghasil pisang.
Pengendalian
Cara Kultur Teknis
- Menanam bibit dari rumpun yang sehat
Sanitasi/Eradikasi
- Sanitasi kebun dengan membersihkan tanaman inang.
- Pembongkaran rumpun sakit, lalu dipotong kecil-kecil agar tidak ada tunas yang dapat hidup.
Cara Kimia
- Pengendalian vector dengan insektisida sistemik, terutama di pembibitan/pesemaian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar