Tungau Kuning : Polyphagotarsonemus latus Banks.
Famili : Tarsonematidae
Ordo : Acarina
Morfologi/Bioekologi
Imago
bertungkai 8 sedangkan nimfa bertungkai 6, berukuran tubuh sekitar 0,25
mm, lunak, transparan dan berwarna hijau kekuningan. Telur
berbintik-bintik putih, berwarna kuning muda berdiameter 0,1 mm.
Berkembang biak secara berkopulasi biasa dan partenogenesis. Tungau
betina mampu meletakkan telur sebanyak 40 butir selama 15 hari. Sejak
menetas dari telur hingga dewasa dan siap berkembang biak sekitar 15
hari. Hama ini tersebar luas di daerah tropis dan subtropis sedangkan di
Indonesia propinsi yang melaporkan adanya serangan hama ini adalah
Sumatera Barat, Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat.
Gejala serangan
Hama
menghisap cairan tanaman dan menyebabkan kerusakan sehingga terjadi
perubahan bentuk menjadi abnormal dan perubahan warna seperti daun
menebal dan berubah warna menjadi tembaga/kecoklatan, terpuntir,
menyusut serta keriting, tunas dan bunga gugur. Pada awal musim kemarau
biasanya serangan bersamaan dengan serangan trips dan kutu daun.
Tanaman inang lain
Hama
ini bersifat polifag, diketahui di Indonesia terdapat lebih dari 57
jenis tanaman inang antara lain tomat, karet, teh, kacang panjang,
tembakau, jeruk dan tanaman hias.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar